Selasa, 12 Juli 2011

Imtihanku . . .oh...fahmul maqru'

ketika aku menuliskan ini, aku tau bahwa sebenarnya ragaku terlalu kupaksakan untuk menuruti keinginanku . . .dan aku khawatir jika tidak langsung pulang aku akan pingsan di jalan karena semalaman aku tidak tidur dan hari ini sama sekali belum makan apapun padahal aku tidak sedang berpuasa . . hari-hari ini aku mengerahkan seluruh kemampuan belajarku untuk imtihan (ujian akhir) ini, sebenarnya pikiran dan hatiku kuat untuk tidak makan dan tidak tidur, tapi ternyata perut dan tubuhku tidak kuat. Kemarin aku juga belum makan sejak malam sebelumnya sampai paginya ketika ujian aku sangat bersemangat tetapi perutku meronta berkali-kali, berbunyi tidak hanya sekali dan membuatku malu sehingga aku menahan-nahan denengan sekuat tenaga agar perutku tidak berbunyi karena aku memilih duduk tepat di depan bangku ustadzah dan jarak antara aku dengan ustadzah sangat dekat, sehingga beliau yang paling tau jika perutku meronta.

Begitu juga hari ini, tenaga tubuh ini sudah tiada daya rasanya harus segera pulang istirahat dan mengisi tenaga tetapi aku merasa sangat sayang untuk menyia-nyiakan waktu ini untukku menulis, karena rasa ini tidak akan kudapatkan setiap hari . . .

Rasa dimana aku berjuang mati-matian sampai tidak peduli dengan nikmatnya tidur . . .
Ujian fahmul maqru'ku hari ini, alhamduliLLAH semuanya yang aku pelajari semalam keluar, dan sedikit kecewa karena diantara 71 soal uraian yang diberikan ustadzah ada yang aku salah mengerjakannya . . . (sama sekali gak ada multiple coicenya lho..) . . .tetapi aku tidak pernah menyesali proses-ku semalam, karena aku tau yang ALLAH lihat adalah prosesnya, bukan hasilnya, hasil adalah atsar (pengaruh atau akibat)nya saja, sedangkan hasilnya seluruhnya kuserahkan pada ALLAH, biarlah ALLAH yang menilai, tapi aku yakin ALLAH tau perjuanganku semalam . . .

ketika ujian tengah semester itu aku melonjak gembira karena dari seluruh soal uraian ta'bir tahriri jawabanku sempurna (benar semua), ujian fahmul maqru' diantara 30 soal, jawabanku benar 29. Dalam bahasa arab, salah satu huruf atau salah satu harokat saja fatal, maka itulah istimewanya bahasa Arab, sebaik2 bahasa sehingga ALLAH menurunkannya sebagai bahasa Al Qur'an yang jika Al Qur'an itu satu huruf atau satu harokat saja berbeda bisa fatal semuanya, maka begitulah ALLAh menurunkan Al Qur'an dan begitu pula ALLAH menjaganya, yang jika ada satu saja dario ayat ALLAH yang dipalsukan akan sangat mudah terdeteksi dan seluruh dunia gempar dan mengecam karena para penghafal dari seluruh penjuru dunia akan cemburu, dan seluruh muslim yang imannya baik juga akan merasakan kecemburuan itu.

Aku bersyukur pada-Mu ya ALLAH atas segala yang kudapatkan hari ini, sebenarnya kemarin tidak mudah untuk berkonsentrasi karena ada masalah di intern akhwat jogja yang membuatku harus kesana kemari dan dipanggil, malamnya juga masih membahas itu melalui SMS dengan seorang teman. Tapi subhaanALLAH melalui masalah yang datang itu ALLAH ingin mentarbiyah diri ini untuk semakin tegar, lapang dan bijak.

Syukurku pada-Mu yaa ALLAH
Bumi ALLAH yogyakarta, bumi perjuangan mulia.....
13 Juli 2011 - semoga nanti sore bisa tahfidz ke ustadzah May
Yaa 'aaziiz . . . aku memohon pada-Mu kekuatan . . .aamiin
Ya ALLAH . . .berilah aku sebuah hati yang sungguh mencintai-MU, sehingga aku dapat mencintainya dengan cinta-MU, bukan mencintainya sekedar cintaku . . .